Sejarah Hari Kebangkitan Nasional

Hari Kebangkitan Nasional, disingkat HARKITNAS, adalah hari nasional yang bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati Berdirinya Budi Utomo, Organisasi pelopor kebangkitan bangsa Indonesia yang diperingati pada tanggal 20 Mei setiap tahunnya.

https://hanyacoretankami.blogspot.com/


SEJARAH


Hari Kebangkitan Nasional diperingati setiap tanggal 20 Mei, bertepatan dengan hari terbentuknya Budi Utomo, Perkumpulan nasional yang dihormati sebagai pembangkit rasa kesadaran nasional bersamaan dengan lahirnya Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.


Pada tanggal 20 Mei 1948, Presiden Soekarno menetapkan hari lahirnya perkumpulan Budi Utomo sebagai Hari Bangkitnya Nasionalisme Indonesia. Di masa itu, terdapat ancaman perpecahan antargolongan dan ideologi di tengah perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang ingin kembali berkuasa. Sehingga, semangat persatuan yang digagas oleh Budi Utomo diharapkan menjadi semangat dalam menghimpun kekuatan dan mencegah perpecahan bangsa. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959.


Budi Utomo adalah organisasi pertama di Indonesia yang bersifat nasional dan modern dalam sejarah pergerakan kemerdekaan. Didirikan oleh Dr. Sutomo beserta para mahasiswa STOVIA (School tot Opleiding van Indische Artsen) pada tahun 1908; Boedi Oetomo lahir untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia dari bangsa-bangsa lain. Organisasi yang menyatukan pergerakan di Indonesia dari yang bersifat kedaerahan menjadi nasional dengan tujuan akhir kemerdekaan.


Tujuan didirikannya Boedi Oetomo yang tercetus dalam kongres pertamanya ialah untuk menjamin kehidupan sebagai bangsa yang terhormat dengan fokus pergerakan di bidang pendidikan, pengajaran, dan kebudayaan. Budi Utomo telah meletakkan tiga cita-cita bagi kebangkitan nasional yakni memerdekakan cita-cita kemanusiaan, memajukan nusa dan bangsa, serta mewujudkan kehidupan bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata dunia. Kelahiran Budi Utomo mempelopori terciptanya organisasi pergerakan di masa selanjutnya seperti Indische Partij, Perhimpunan Indonesia dan Muhammadiyah.


Untuk menumbuhkan kembali semangat dari nilai-nilai Kebangkitan Nasional Indonesia, pemerintah Indonesia menetapkan tanggal terbentuknya pergerakan Budi Utomo sebagai Hari Kebangkitan Nasional.


PERAYAAN


Meskipun bukan hari libur nasional, Hari Kebangkitan Nasional dirayakan secara luas di Indonesia. Perayaannya biasanya ditandai dengan pelaksanaan upacara bendera di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi, dari tingkat kecamatan hingga pusat, disertai dengan penyampaian pidato bertema semangat kebangkitan oleh pejabat terkait.


Pada tahun 2022, tema yang diangkat adalah "Ayo Bangkit Bersama”. Pada hari Jumat, 20 Mei 2022, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia selaku panitia Peringatan kebangkitan Nasional akan menggelar sebuah kegiatan upacara. Dalam kesempatan itu, kominfo mengangkat isu Pembangunan serta Kesehatan terkait percepatan pemulihan dari pandemi Covid-19 dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk Bangkit Bersama dengan berpedoman terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan semangat gotong-rotong.


Referensi hanyacoretankami.blogspot.com:


Penyampaian Pedoman Penyelenggaran Harkitnas 2022". Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. 13 Mei 2022.

Post a Comment for "Sejarah Hari Kebangkitan Nasional"