hanyacoretankami.blogspot.com: mengucapkan selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2019/ 1441 Hijriah. Bulan ini telah memasuki bulan Rabiul Awal, artinya sebentar lagi umat Islam di Indonesia bahkan dunia akan menyambut perayaan atau peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Menurut perjalanan sejarah Islam, Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada bulan Rabiul Awwal tepatnya pada tanggal 12 tahun hijriah. Menyambut 12 Rabiul Awal yang disebut dengan bulan Mulud untuk Maulid Nabi SAW tentunya telah banyak perencanan kegiatan peringatan hari besar Islam (PHBI) dalam hal ini Perayaan Maulidur rasul atau Maulid Nabi SAW dipersiapkan mulai dari pembuatan proposal kegiatan, penentuan tema hingga membuat rangkaian kata-kata mutiara tentang Nabi Muhammad SAW.
Kata-kata ini umumnya dirangkai dalam beragam bentuk, baik berupa kata bijak, puisi inspiratif, pantun bermakna hingga pesan singkat dalam memaknai peringatan hari maulid nabi Muhammad SAW. Meskipun dalam catatan sejarah, tidak ada anjuran untuk menyelenggarakan peringatan hari maulid nabi Muhammad SAW, akan tetapi ini juga tidak dilarang menurut beberapa para ulama, tokoh Islam, ahli filisof, hingga pakar keagamaan dengan catatan perayaan kelahiran Rasulullah SAW dilakukan dengan tujuan menumbuhkan kecintaan kepada Muhammad dan memeprtebal keimanan.
Bahkan telah menjadi tradisi, bukan hanya di Indonesia namun juga negara-negara berpenduduk Islam seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan negara lainnya menyambut bulan rabiul awal dengan kegiatan peringatan hari besar Islam (PHBI) dalam hal ini Perayaan Maulidur rasullullah SAW. Kegiatan ini umumnya berupa tabligh akhbar, perlombaan Musabaqah Tilawatil Quran (disingkat MTQ), Shalawat Nabi, hingga kegiatan-kegiatan lainnya dengan mengangkat tema peringatan Maulid Nabi SAW atau Maulidur rasul.
Selain tema peringatan Maulid Nabi SAW atau Maulidur rasul dan shalawat, banyakpula diantara sahabat Muslim saling mengirim ucapan-ucapan selamat memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai bentuk ucapan, doa dan ajakan untuk mencintai nilai-nilai agama yang diajarkan oleh baginda Rasulullah.
Ucapan selamat hari Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1441 H/ 2019, selain menggunakan pribahasa darai bahasa Arab, ada juga menggunakan bahasa Inggris maupun Indonesia. Tentu saja apapun bahasanya, asalkan ucapan tersebut diringi niat untuk mendoakan bukanlah masalah. Namun banyak sekali pesan bermakna dari ucapan maulid Nabi yang dibuat dengan rangkaian kutipan bijaksana Islami, kata-kata mutiara, kata inspiratif bijak, quotes para sahabat Nabi hingga kata-kata motivasi penyemangat untuk terus mencontoh nilai-nilai dan akhlak berdasarkan Al-Quran dan Sunnah.
Berikut hanyacoretankami.blogspot.com tulis beberapa contoh kumpulan kata bijak dan ucapan selamat Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 H/ 2019.
Selain rangkaian kata-kata mutiara, kutipan bijaksana Islami, kata inspiratif bijak, quotes para sahabat Nabi hingga kata-kata motivasi penyemangat untuk terus mencontoh nilai-nilai dan akhlak berdasarkan Al-Quran dan Sunnah diatas, terdapat pula mereka yang mengucapkan selamat sebagaimana contoh dibawah.
Tentu masih banyak sekali tema-tema yang unik bermakna juga menarik sesuai dengan zaman Now, namun kumpulan tema diatas semoga dapat menginspirasi bagi teman hanyacoretankami yang sedang mempersiapkan pembuatan proposal kegiatan, penentuan tema hingga membuat rangkaian kata-kata mutiara tentang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di tahun 2019 /1441 H ini.
Bacaan Maulid pada kehidupan sufi. Muslim di dunia bagian barat menjadi mitra dalam perayaan tahunan Muslim pada hari kelahiran Nabi Muhammad bin Abdullah. Sejarah perayaan ini kembali ke hari-hari awal Islam ketika beberapa Tabi`in (penerus Sahabat Nabi) mulai mengadakan sesi di mana puisi dan lagu-lagu disusun untuk menghormati martabat dan teladan yang sebenarnya dari Rasulullah kemudian dibacakan di kota-kota besar Peradaban Islam.
Meskipun praktek kegiatan acara akbar ini masih menjadi perdebatan diantara para ahli hukum Islam (fuqaha) dan cendekiawan Muslim dan sastrawan (mutakalimun) sejak permulaannya, para penguasa dan intelektual Muslim dari waktu ke waktu telah menyambut untuk menerimanya sebagai bagian dari penyemangat mental dan emosional masyarakat Muslim. Di antara anggota-anggota tarekat sufi di seluruh dunia, perayaan ulang tahun Nabi SAW bukanlah perintah atau kewajiban. Sebaliknya, mereka akan berpendapat, praktek-praktek semacam itu di antara mereka yang percaya adalah kesaksian hidup bahwa orang-orang Muslim pada masa mereka masih setia pada perintah Al-Qur'an sebagai Perintah Bershalawat kepada Nabi saw dan Keluarganya sebagaimana Allah swt berfirman:
إِنَّ اللَّهَ وَ مَلَئكتَهُ يُصلُّونَ عَلى النَّبىِّ يَأَيهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا صلُّوا عَلَيْهِ وَ سلِّمُوا تَسلِيماً
Artinya:
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada Nabi; wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu kepadanya dan ucapkan salam kepadanya." (Al-Ahzab/33: 56)
Terlepas dari bagaimana orang menyakini tentang hal ini, fakta sejarah mengatakan bahwa Maulid Nabi SAW sekarang terdaftar di antara hari libur Nasional di hampir setiap negara Muslim di dunia termasuk Indonesia. Bersama dengan Hari raya Idul Fitri dan lebaran haji, hari libur ini sekarang secara luas dirayakan oleh Muslim dari latar belakang yang berbeda. Mengapa Maulid Nabi Muhammad SAW itu penting, apa hikmanya dan apa artinya bagi umat Islam yang terlibat dalam perayaannya? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan dan isu-isu terkait lainnya hingga sekarang terjadi.
Namun, harus dinyatakan secara pasti bahwa Maulid Nabi lebih dari pembacaan puisi. Ini adalah kesempatan spiritual dan sosial bagi umat Islam yang sangat ingin merayakannya. Ini adalah hari peringatan ketika Milad (kisah hidup Nabi) ditinjau kembali dan ulama dan penyair dalam tradisi Sufi mengingatkan semua umat tentang ajaran Nabi SAW mengenai keberhasilan dan tantangan dari umat Muslim muda di Mekkah dan Madinah.
Sebagian besar literatur puisi dan hagiografi yang berkembang selama sejarah Islam berabad-abad muncul sebagai hasil dari antusiasme individu Muslim dengan kehidupan dan masa Nabi adalah Qasidah. Salah satu Qasidah paling terkenal tentang kehidupan dan masa Nabi berasal dari repertoar yang dikenal sebagai Qasidah (lagu-lagu) yang berisi syair tentang pujian/ sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, oleh Syaikh Al-Imam al-Bushiri. Qashidah khusus ini tentang kehidupan dan masa Nabi menginspirasi banyak orang lain dalam berbagai bahasa Muslim.
Orang bisa berkata bahwa hikmah Maulid Nabi bertujuan untuk jembatan moral dan sosial yang menghubungkan banyak kelompok Muslim meskipun terdapat pandangan berbeda dalam hal doktrin tetapi kita mesti menghormati bagi mereka yang merayakan ulang tahun / Milad Nabi. Hal ini tentu saja berlaku bagi keseluruhan dari kita berkenaan "Milad Nabi" ini.
Demikian kata-kata bijaksana dan ucapan selamat meulid Nabi Muhammad SAW dari hanyacoretankami.blogspot.com, semoga bermanfaat!!!!
Kata-kata ini umumnya dirangkai dalam beragam bentuk, baik berupa kata bijak, puisi inspiratif, pantun bermakna hingga pesan singkat dalam memaknai peringatan hari maulid nabi Muhammad SAW. Meskipun dalam catatan sejarah, tidak ada anjuran untuk menyelenggarakan peringatan hari maulid nabi Muhammad SAW, akan tetapi ini juga tidak dilarang menurut beberapa para ulama, tokoh Islam, ahli filisof, hingga pakar keagamaan dengan catatan perayaan kelahiran Rasulullah SAW dilakukan dengan tujuan menumbuhkan kecintaan kepada Muhammad dan memeprtebal keimanan.
Bahkan telah menjadi tradisi, bukan hanya di Indonesia namun juga negara-negara berpenduduk Islam seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan negara lainnya menyambut bulan rabiul awal dengan kegiatan peringatan hari besar Islam (PHBI) dalam hal ini Perayaan Maulidur rasullullah SAW. Kegiatan ini umumnya berupa tabligh akhbar, perlombaan Musabaqah Tilawatil Quran (disingkat MTQ), Shalawat Nabi, hingga kegiatan-kegiatan lainnya dengan mengangkat tema peringatan Maulid Nabi SAW atau Maulidur rasul.
Selain tema peringatan Maulid Nabi SAW atau Maulidur rasul dan shalawat, banyakpula diantara sahabat Muslim saling mengirim ucapan-ucapan selamat memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai bentuk ucapan, doa dan ajakan untuk mencintai nilai-nilai agama yang diajarkan oleh baginda Rasulullah.
Ucapan selamat hari Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1441 H/ 2019, selain menggunakan pribahasa darai bahasa Arab, ada juga menggunakan bahasa Inggris maupun Indonesia. Tentu saja apapun bahasanya, asalkan ucapan tersebut diringi niat untuk mendoakan bukanlah masalah. Namun banyak sekali pesan bermakna dari ucapan maulid Nabi yang dibuat dengan rangkaian kutipan bijaksana Islami, kata-kata mutiara, kata inspiratif bijak, quotes para sahabat Nabi hingga kata-kata motivasi penyemangat untuk terus mencontoh nilai-nilai dan akhlak berdasarkan Al-Quran dan Sunnah.
Berikut hanyacoretankami.blogspot.com tulis beberapa contoh kumpulan kata bijak dan ucapan selamat Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 H/ 2019.
Daftar Isi:
KATA BIJAK SELAMAT MAULID NABI MUHAMMAD SAW
- Maulid adalah sebaiknya diisi dengan bacaan rawi, barzanji hingga sholawat bukan sekedar merayakan tanpa makna.
- Hari Maulid Nabi adalah memperingati Hari kelahiran Rasullullah ﷺ untuk penyemangat mental dan emosional supaya lebih mendekatkan diri pada Al-Quran dan Sunnah.
- Maulid adalah momentum 'persahabatan' mewujudkan jalinan ukhuwah Islamiyah dan menuju masyarakat yang tentram. Saya mengucapkan selamat hari Maulid Nabi SAW.
- Nabi Muhammad tidak pernah mengajurkan perayaan milad beliau namun juga tidak melarang Maulid.
- Perayaan milad Muhammad SAW dalam sejarahnya para sahabat membacakan kesustraan yang disebut sebagai 'Sastra Maulid' berisi kehidupan sehari-hari dan masa Nabi menginspirasi banyak anak manusia dalam berbagai bahasa muslim.
- Nabi Muhammad SAW adalah guru juga motivator pembentuk karakter nasional juga ummat yang beruswatun khasanah.
- Akhlak Rasulullah sebagai spirit dalam mewujudkan revolusi mental ummat dan bangsa, Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1441 H / 9 November 2019.
- Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW, Mari wujud kepedulian sosial berdasarkan Sunnah Rasulullah.
- Al-Qur'an dan Sunnah adalah pedoman yang tidak boleh ditinggalkan karena itu pesan Nabi Muhammad SAW apabila ingin selamat dunia dan akhirat.
- Selamat Peringatan Maulid Nabi SAW, Mari tingkatkan Iman dan Taqwa untuk membentuk pribadi berakhlakul karimah berlandaskan Al-Quran dan Sunnah.
Gambar kata bijak tema ucapan selamat peringatan hari maulid Nabi Muhammad SAW 2019 |
Selain rangkaian kata-kata mutiara, kutipan bijaksana Islami, kata inspiratif bijak, quotes para sahabat Nabi hingga kata-kata motivasi penyemangat untuk terus mencontoh nilai-nilai dan akhlak berdasarkan Al-Quran dan Sunnah diatas, terdapat pula mereka yang mengucapkan selamat sebagaimana contoh dibawah.
UCAPAN SELAMAT HARI MAULID NABI MUHAMMAD SAW
- hanyacoretankami mengucapkan selamat hari maulid Nabi Muhammad 2019, Semoga damai selalu menyertai seluruh umat Islam didunia!.
- Selamat Memperingati Memperingati Maulid Nabi, Semoga banyak makna yang kita dapat dalam memperingatinya.
- Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 2019/ 1441 H.
- Kegembiraan telah datang dengan kelahiran sang penunjuk jalan yang lurus, Selamat hari Maulid Nabi 12 Rabiul Awal 1441 H.
- Selamat Maulid Nabi 2019 dengan perayaan Maulid Nabi mari teladani Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Sehari hari.
- Semoga Rasulullah SAW tidak pernah membiarkan kita menyimpang dari jalannya dan dari sunnah berharganya walau sesaat, hanyacoretankami.blogspot.co mengucapkan selamat maulid Nabi Muhammad SAW.
- Ya Allah, terimakasih telah mengutus pemimpin umat, pembawa syafaat, juru selamat, Nabi terakhir; Muhammad
- Muhammad menunjukkan kepada kita kepatuhan dan kesetiaan, hak dan kebenaran, belas kasihan, cinta dan hati nurani, keadilan dan kebajikan, kesabaran dan toleransi dengan kehidupan teladannya.
- Hari Kelahiran Nabi merupakan cahaya penerang kegelapan ummat; Selamat Maulidur Rasul.
- Kelahiran Nabi kita adalah harapan untuk kebahagiaan abadi semua umat manusia. Visinya datang dari ketidaktahuan dan tirani penganiayaan. Dia memulai usia yang cerah dalam Ilmu pengetahuan dan keyakinan
TEMA UCAPAN SELAMAT DAN KATA BIJAK TENTANG MAULID NABI MUHAMMAD SAW
TEMA-TEMA MENARIK:
- Publik Figur itu adalah Muhammad SAW.
- Nabi Muhammad SAW Sebagai Motivator Pembentuk Karakter;
- Dengan Maulid Nabi Nabi Muhammad SAW, Mari Kita Teladani Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Sehari hari.
- Membumikan Ketauladanan Rasulullah ke seluruh Aspek Kehidupan Bermasyarakan, Berbangsa dan Bernegara.
- Akhlak Rasulullah SAW Sebagai Spirit dalam Mewujudkan Revolusi Mental Ummat dan Bangsa.
- Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, Kita Aktualisasi Suritauladan Rasulullah SAW dalam Kehidupan Bangsa demi terwujudnya Indonesia Sejahtera.
- Mewujudkan Jalinan Ukhuwah Islamiyah dan Menuju Masyarakat yang Tentram.
- Kita Tingkatkan Semangat Kebersamaan dan Kesatuan Ummat yang beruswatun Khasanah.
- Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa untuk membentuk Pribadi berakhlakul Karimah.
- Kita Tauladani Budi Pekerti dan Akhlakul Karimah Nabi Muhammad SAW.
- Memetik Ketauladanan Muhammad SAW.
- Eratkan Tali Silaturahmi, Contoh Suri Tauladan Rasululloh SAW, Jalankan Ibadah dan Muamalah Sesuai Syari'at dan Sunnah.
- Jadikan Semangat Maulid untuk berbagi kepada sesama, Wujud Kepedulian Sosial berdasarkan Sunnah Rosulullah.
- Jadikanlah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Sebagai Motivasi untuk Menciptakan Generasi yang Unggul dan Islami.
- Jadikanlah Keteladanan Nabi Muhammad SAW Sebagai Landasan Motivasi Juang dan Profesionalisme Pemuda dalam Pengabdian kepada Bangsa dan Negara.
- Meneladani Integritas Rasulullah dengan Bekerja Cepat, Cerdas, Kreatif, Ikhlas dan Semangat Senang Memudahkan.
- Refleksi Kerja Jujur, Kerja Cerdas dan Kerja Tuntas Rasulullah SAW.
Tentu masih banyak sekali tema-tema yang unik bermakna juga menarik sesuai dengan zaman Now, namun kumpulan tema diatas semoga dapat menginspirasi bagi teman hanyacoretankami yang sedang mempersiapkan pembuatan proposal kegiatan, penentuan tema hingga membuat rangkaian kata-kata mutiara tentang Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di tahun 2019 /1441 H ini.
Baca:
MAULID NABI MUHAMMAD SAW DALAM SEJARAH ISLAM
Dalam penggunaan kontemporer, Maulid, Muludan atau Mawlid berarti mengacu pada hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Seiring dalam perkembangan sejarah umumnya disebut sebagai perayaan kelahiran Muhammad, istilah Maulid berasal dari "kata secara khusus disusun untuk diucapkan pada perayaan kelahiran Nabi Muhammad" atau "kata yang diucapkan pada hari ke-12 bulan bulan Rabi 'al-awwa Tahun Islam (Hijriyah).Bacaan Maulid pada kehidupan sufi. Muslim di dunia bagian barat menjadi mitra dalam perayaan tahunan Muslim pada hari kelahiran Nabi Muhammad bin Abdullah. Sejarah perayaan ini kembali ke hari-hari awal Islam ketika beberapa Tabi`in (penerus Sahabat Nabi) mulai mengadakan sesi di mana puisi dan lagu-lagu disusun untuk menghormati martabat dan teladan yang sebenarnya dari Rasulullah kemudian dibacakan di kota-kota besar Peradaban Islam.
Meskipun praktek kegiatan acara akbar ini masih menjadi perdebatan diantara para ahli hukum Islam (fuqaha) dan cendekiawan Muslim dan sastrawan (mutakalimun) sejak permulaannya, para penguasa dan intelektual Muslim dari waktu ke waktu telah menyambut untuk menerimanya sebagai bagian dari penyemangat mental dan emosional masyarakat Muslim. Di antara anggota-anggota tarekat sufi di seluruh dunia, perayaan ulang tahun Nabi SAW bukanlah perintah atau kewajiban. Sebaliknya, mereka akan berpendapat, praktek-praktek semacam itu di antara mereka yang percaya adalah kesaksian hidup bahwa orang-orang Muslim pada masa mereka masih setia pada perintah Al-Qur'an sebagai Perintah Bershalawat kepada Nabi saw dan Keluarganya sebagaimana Allah swt berfirman:
إِنَّ اللَّهَ وَ مَلَئكتَهُ يُصلُّونَ عَلى النَّبىِّ يَأَيهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا صلُّوا عَلَيْهِ وَ سلِّمُوا تَسلِيماً
Artinya:
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada Nabi; wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu kepadanya dan ucapkan salam kepadanya." (Al-Ahzab/33: 56)
Terlepas dari bagaimana orang menyakini tentang hal ini, fakta sejarah mengatakan bahwa Maulid Nabi SAW sekarang terdaftar di antara hari libur Nasional di hampir setiap negara Muslim di dunia termasuk Indonesia. Bersama dengan Hari raya Idul Fitri dan lebaran haji, hari libur ini sekarang secara luas dirayakan oleh Muslim dari latar belakang yang berbeda. Mengapa Maulid Nabi Muhammad SAW itu penting, apa hikmanya dan apa artinya bagi umat Islam yang terlibat dalam perayaannya? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan dan isu-isu terkait lainnya hingga sekarang terjadi.
Asal-usul dan perkembangan Peringatan Ulang Tahun
Para cendikiawan yang akrab dengan perkembangan historis sejarah dari praktik-praktik keagamaan Muslim telah mengatakan kepada kita bahwa para sahabat Nabi tidak selalu langsung terlibat dalam praktek Maulid Nabi. Namun, ini tidak berarti bahwa Nabi melarang para sahabatnya menyusun puisi untuk menghormatinya. Harus diingat bahwa selama perjuangan melawan kaum kafir di Mekah, orang-orang Mekah menugaskan penyair untuk menulis puisi negatif tentang Nabi kita. Ini adalah tradisi orang-orang Arab yang menghargai keterampilan verbal dalam perang kata-kata sesekali. Memang terhadap latar belakang ini bahwa seseorang dapat memahami perkembangan berbagai bentuk Qasidahan atau shalawat atas nama Nabi.Namun, harus dinyatakan secara pasti bahwa Maulid Nabi lebih dari pembacaan puisi. Ini adalah kesempatan spiritual dan sosial bagi umat Islam yang sangat ingin merayakannya. Ini adalah hari peringatan ketika Milad (kisah hidup Nabi) ditinjau kembali dan ulama dan penyair dalam tradisi Sufi mengingatkan semua umat tentang ajaran Nabi SAW mengenai keberhasilan dan tantangan dari umat Muslim muda di Mekkah dan Madinah.
Sebagian besar literatur puisi dan hagiografi yang berkembang selama sejarah Islam berabad-abad muncul sebagai hasil dari antusiasme individu Muslim dengan kehidupan dan masa Nabi adalah Qasidah. Salah satu Qasidah paling terkenal tentang kehidupan dan masa Nabi berasal dari repertoar yang dikenal sebagai Qasidah (lagu-lagu) yang berisi syair tentang pujian/ sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, oleh Syaikh Al-Imam al-Bushiri. Qashidah khusus ini tentang kehidupan dan masa Nabi menginspirasi banyak orang lain dalam berbagai bahasa Muslim.
Orang bisa berkata bahwa hikmah Maulid Nabi bertujuan untuk jembatan moral dan sosial yang menghubungkan banyak kelompok Muslim meskipun terdapat pandangan berbeda dalam hal doktrin tetapi kita mesti menghormati bagi mereka yang merayakan ulang tahun / Milad Nabi. Hal ini tentu saja berlaku bagi keseluruhan dari kita berkenaan "Milad Nabi" ini.
Demikian kata-kata bijaksana dan ucapan selamat meulid Nabi Muhammad SAW dari hanyacoretankami.blogspot.com, semoga bermanfaat!!!!
Post a Comment for "KATA BIJAK & UCAPAN SELAMAT MAULID NABI MUHAMMAD SAW"